JAKARTA – Presiden RI Prabowo Subianto resmi melakukan reshuffle terhadap Kabinet Merah Putih. Pengumuman disampaikan oleh Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi di Istana Negara, Senin (8/9/2025).
Prasetyo menyampaikan bahwa pergantian menteri dilakukan setelah Presiden menerima berbagai masukan serta hasil evaluasi atas kinerja kementerian. “Presiden secara berkelanjutan melakukan evaluasi. Atas dasar itu, beliau memutuskan melakukan perubahan di beberapa pos kementerian,” ujarnya.
Dalam reshuffle kali ini, lima kursi menteri diganti, yakni:
1. Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan, sebelumnya dijabat Budi Gunawan.
2. Menteri Keuangan, sebelumnya dijabat Sri Mulyani.
3. Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, sebelumnya dijabat Abdul Kadir Karding.
4. Menteri Koperasi, sebelumnya dijabat Budi Arie Setiadi.
5. Menteri Pemuda dan Olahraga, sebelumnya dijabat Dito Ariotedjo.
Selain mengganti lima menteri, Presiden Prabowo juga mengumumkan pembentukan Kementerian Haji dan Umrah. Lembaga baru ini merupakan transformasi dari Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) yang akan dipimpin oleh menteri khusus. Kepala BP Haji, M. Irfan Yusuf, disebut sebagai salah satu kandidat kuat pengisi jabatan tersebut.
Reshuffle ini menjadi yang pertama dalam Kabinet Merah Putih sejak dilantik Oktober 2024. Perubahan ini diharapkan dapat memperkuat efektivitas pemerintahan dan menjawab kebutuhan strategis negara.
“Presiden menekankan agar seluruh menteri tetap bekerja fokus, menjaga soliditas, serta mengutamakan kepentingan rakyat,” tambah Prasetyo.
Para menteri pengganti dijadwalkan dilantik di Istana Negara pada sore hari.